Mengenai Saya

Foto saya
Bekasi, Jawa Barat, Indonesia

Jumat, 06 April 2012

Manusia dan Cinta Kasih

Manusia dan Cinta Kasih

Cinta kasih adalah perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan. Dengan denikian dua kata cinta dan kasih memiliki arti tersendiri. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih bersumber dari cinta yang mendalam. Cinta sendiri member arti memiliki peranan penting dalam suatu kehidupan, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan. Cinta juga bisa diartikan dalam arti lain yaitu pengikat yang kokoh antara manusia dan tuhannya sehingga manusia menyembah tuhan dengan ikhlas, dan mematuhi perintahnya.

Dalam buku seni mencintai karya Erich Fromm bahwa cinta itu memberi, bukan menerima. Dan memberi merupakan ungkapan yang paling tinggi dari kemampuan, dan yang terpenting dalam hal member adalah yang manusiawi. Kalau diamati secara seksama bahwasanya dalam hal cinta sudah sepatutnya kita memberi, memeberi disini maksudnya adalah semua yang ada pada kita dan dia sedang membutuhkan kita maka kita akan selalu ada untuknya. Dengan kata lain saling membutuhkan satu sama lain.

Manusia dalam kehidupannya selalu mempunyai rasa cinta, namun rasa cinta ini banyak dari sebagian orang tidak mendalami akan rasa kasih yang ada dalam cinta itu sendiri, karena rasa cinta saja belum cukup kalau belum dibarengi dengan rasa kasih, karena cinta itu sendiri rasa suka terhadap lawan jenis dan rasa ingin memiliki seutuhnya. Apabila rasa cinta tak dibarengi dengan rasa kasih maka akan timbul rasa cinta sesaat. Karena kasih itu sendiri memiliki arti cinta yang mendalam, dalam artian cinta belum pasti kasih, sedangkan kasih sudah pasti cinta. Rasa suka seseorang inilah yang kita rasakan akan memberikan rasa cinta kasih.

Cinta adalah makna yang tersirat dalam hati, sedangkan kasih makna yang tersurat dalam perbuatan, karena kasih lebih memiliki arti rasa belas kasihan dan rasa ingin melindungi. Dengan adanya kasih cintapun semakin sempurna. Karena kata cinta dan kasih tidak bisa dipisahkan. Rasa saling membutuhkan, rasa saling memiliki, dan rasa saling mengasihi. Semuanya ada pada diri manusia yang memiliki rasa cinta dan kasih.


sumber :
http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2012/04/06/manusia-dan-cinta-kasih/


Cinta Kasih Dalam Ajaran Agama

Dalam Islam, cinta seseorang haruslah berlandaskan kepengikutan (ittibaĆ¢) dan ketaatan. Sebagaimana firman-Nya, "Jika kamu benar-benar mencintai Allah,ikutilah aku (Rasulullah), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu"(Qs.3:31-32).

Salah satu cinta yang diajarkan Rasulullah SAW.
Diantaranya adalah, mencintai dan mengasihi sesama. Kecintaan ini, sebagaimana pernah dicontohkan beliau, tak pernah dibedakan antara Muslim dan non-Muslim. Bahkan, tidak dibenarkan jika kita tidak berbuat adil kepada suatu kaum misalnya, hanya karena benci kepada mereka (Qs.5:8).

Ajaran cinta Islami yang mesti disemaikan bukanlah sebatas sesama Muslim. Tetapi justru sesama manusia dan sesama makhluk.
Rasulullah SAW. Bersabda :

"Hakikat seorang Muslim adalah, mencintai Allah dan Rasul-nya, sesamanya, serta tetangganya, melebihi atau sebagaimana ia cinta kepada dirinya sendiri" (HR. Imam Bukhari).

Kecintaan yang terekspresikan akan menjadi amal saleh buat pelakunya. Maka dari itu, kecintaan maupun kebaikan, meskipun baru tersirat dalam hati dan belum terlaksana, tetap akan mendapat pahala di sisi Allah.

sumber: http://7offie.student.umm.ac.id/download-as-pdf/umm_blog_article_27.pdf


Kasih Sayang

Kata kasih dan sayang itu mengandung pengertian yang sangat luas. Dan yang pasti setiap insan manusia perlu tahu dan mengerti apa makna kasih sayang yang sebenarnya, sekaligus memilikinya di dalam sanubari. Seseorang akan terlanda kekeringan jiwa jika hidup tanpa memiliki kasih maupun sayang. Apapun yang terjadi, pasti dia akan selalu ingin cintai sekaligus mencintai orang lain. Dari pertama kali lahir di dunia sampai ajal menjemput.

Yang dimaksud dengan kasih dan sayang di sini bukan sekadar hubungan cinta atau asmara antara seorang laiki-laki dan perempuan saja. Namun lebih bersifat universal. Sehingga hal ini bisa terjadi terhadap sahabat, saudara, keluarga dan lain-lain. Dan yang perlu ditekankan adalah, bahwa kasih dan sayang yang tulus itu selalu punya sifat yang ikhlas dan lebih banyak memberi daripada menerima. Kepentingan diri sendiri sering dinomor duakan demi memberi kebahagiaan pada orang yang dikasih dan disayanginya.

Kekuatan Dari Kasih dan Sayang

Kasih, sayang dan cinta. Itu semua adalah anugerah dari Tuhan yang diberikan kepada kita semua. Tujuannya untuk menciptakan kehidupan damai di dunia agar selalu diliputi dengan ketentraman. Untuk itulah setiap orang perlu mengerti makna kasih sayang agar bisa saling menghargai kepribadian dari orang lain, meski dia punya perbedaan dengan kita.

Karena dari sinilah akan tercipta keharmonisan yang aman serta penuh kemesraan. Setelah itu akan muncul daya cipta yang terwujud dalam bentuk cinta, baik cinta kepada sesama manusia, lingkungan dan Sang Maha Pencipta, yaitu Tuhan Yang Maha Esa.

Menciptakan Rasa Kasih dan Sayang Dalam Keluarga

Agar di dalam suatu keluarga bisa tercipta rasa saling sayang dan mengasihi, maka masing-masing anggota keluarga harus selalu berusaha menciptakan kebahagiaan bagi anggota keluarga yang lain. Ibu memberi rasa sayang pada bapak dan anaknya, kemudian bapak mencurahkan semua perhatian pada istri dan keturunannya. Sedangkan anak bisa memberikan rasa cinta dan hormatnya pada kedua orang tuanya.

Hal ini akan menyuburkan perasaan saling terikat antara satu dan yang lain dan menjadi kesatuan yang tak terpisahkan. Apa yang menjadi kesedihan bagi salah satu anggota keluarga, maka akan menjadi kesedihan bagi semuanya. Demikian pula bila ada yang mendapat kebahagiaan, maka semua bisa ikut merasakan kebahagian yang menjadi milik bersama itu.

Ini semua bisa terlaksana bila setiap anggota keluarga, terutama pihak orang tua bisa menjadi contoh dan teladan yang baik bagi anaknya. Karena sang anak sejak dia lahir selalu ikut orang tua, maka secara mental dia juga menjadikan orang tuanya sebagai panutan dalam menjalani hidupnya.

Orang tua yang baik dan mengerti akan makna kasih sayang pasti akan mengajari anaknya tentang bagaimana cara mengasihi dan menghormati anggota keluarganya dan orang lain dalam hidup bermasyarakat. Dan yang tidak kalah penting adalah juga selalu berusaha menghilangkan rasa benci dan dendam bila terjadi permasalahan di antara mereka.

Hidup akan terasa indah bila kita selalu diliputi dengan rasa yang ikhlas untuk saling mencinta, saling memberi kasih dan saling menyayangi tanpa memandang perbedaan baik itu warna kulit, agama, kehidupan sosial, ekonomi dan lain-lain.

sumber: http://www.anneahira.com/makna-kasih-sayang.htm


Kemesraan

Kemesraan berasal dari kata mesra yang berarti sangatlah erat (karib).[9] Mesra juga dapat diartikan sebagai suatu proses hubungan yang erat.[10] Secara istilah, kemesraan dapat diartikan sebagai suatu keadaan dimana kita memiliki hubungan yang sangat erat kepada seseorang, dan kita merasa sangat nyaman bila di dekatnya.

Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.

Kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur :

Kemesraan Rumah Tangga , terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.

Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan – jalan dan sebagainya.

sumber : http://pendiputra.wordpress.com/2010/07/16/22/
http://dakwah-islam.org/kemesraan-rumah-tangga.html


Pengertian Pemujaan

Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhur adalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga, serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.

sumber: http://tifany-tifa.blogspot.com/2010/10/pengertian-pemujaan.html


Belas Kasihan

Belas kasihan, welas asih, atau kepedulian adalah emosi manusia yang muncul akibat penderitaan orang lain. Lebih kuat daripada empati, perasaan ini biasanya memunculkan usaha mengurangi penderitaan orang lain.
Misalnya kita melihat seseorang yang sedang mengendarai sepeda dan terjatuh tentunya kita sebagai orang yang memiliki rasa belas kasihan akan membantu orang yang terjatuh tersebut dengan membantunya berdiri dan apakah keadaanya baik baik saja.



Cinta Kasih Erotis

Cinta kasih kesaudaraan merupakan cinta kasih antara orang-orang yang sama-sama sebanding, sedangkan cinta kasih ibu merupakan cinta kasih terhadap orang-orang yang lemah tanpa daya. Walaupun terdapat perbedaan besar antara kedua jenis tersebut, Kedua-duanya mempunyai kesamaan bahwa pada hakekatnya cinta kasih tidak terbatas kepada seseorang saja. Berlawan dengan kedua jenis cinta kasih tersebut ialah cinta kasih erotis, yaitu kehausan akan penyatuan akan penyatuan yang sempurna, akan penyatuan dengan seseorang. Pada hakekatnya cinta kasih tersebut bersifat bersifat ekslusif, bukan universal, dan juga barangkali merupakan bentuk cinta kasih yang paling tidak dapat dipercaya.

Pertama-tama cinta kasih erotis kerap kali dicampur baurkan dengan pengalaman yang eksplosif berupa jatuh cinta, tetapi seperti yang telah dikatakan terlebih dahulu , pengalaman intimitas, kemesraan yang tiba-tiba ini pada hakekatnya hanyalah sementara saja.Bilamana orang asing tadi telah menjadi seseorang yang diketahui secara intim, tak ada lagi rintangan yang harus diatasi , tidak lagi kemesraan tiba-tiba yang harus diperjuangkan pribadi yang dicintai telah dipahami orang seperti dirinya sendiri.

Disamping itu terdapat pula faktor-faktor lain , banyak orang mempunyai arti sebagai cara-cara mengatasi keterpisahan, seperti bercakap-cakap tentang kehidupan diri pribadi, tentang pengharapan-pengharapan dan kecemasan-kecemasannya, menampakan diri dengan segi-segi keanehannya, mengadakan hubungan dan minat yang sama terhadap dunia sekitar, semuanya itu dilaksanakan untuk mengatasi keterpisahan. Bahkan dengan memperlihatkan kemarahanya, kebencianya, dan memperlihatkan kekuranganya menahan diri, semuanya dianggap telah dicapai intimitas. Hal ini dapat menerangkan adanya daya tarik perversi (buruk). Cinta kasih dapat merangsang keinginan untuk bersatu secara seksual, dalam hal itu hubungan fisis tadi tidak memperlihatkan sifat-sifat yang rakus atau serakah dalam keinginan untuk menaklukkan atau untuk ditaklukkan, tetapi akan tercampur dengan kehalusan bertindak serta kemesraan.Apabila keinginan untuk penyatuan tidak dirangsang oleh cinta kasih, apabila cinta cinta kasih erotis tidak juga merupakan cinta kesaudaraan, ia hanya akan membawa kita kepada penyatuan yang bersifat orgiatis (pesta pora) dan sementara saja. Daya tarik seksual untuk semaentara waktu menimbulkan khayalan penyatuan, namun tanpa cinta kasih sebenarnya penyatuan ini membiarkan dua orang asing tetap berjauhan yang satu dengan yang lain seperti sebelumnya, Kadang-kadang hal itu menimbulkan rasa malu diantara mereka, bahkan menimbulkan rasa benci yang satu terhadap yang lain.

Dalam cinta kasih erotis terdapat ekslusifitas yang tidak terdapat dalam cinta kasih persaudaraan dan cinta kasih keibuan. Ciri-ciri eksklusif dalam cinta
kasih erotis ini perlu dibicarakan lebih lanjut. Kerap kali eksklusivitas dalam cinta kasih erotis disalah tafsirkan dan diartikan sebagai suatu ikatan hak milik.Cinta kasih erotis eksklusif hanyalah dalam arti bahwa seseorang dapat menyatukan dirinya secara lengakap dan intensif hanya dengan satu orang saja. Cinta kasih erotis mengeksklusifkan cinta kasih terhadap orang lain hanyalah dalam segi-segi fusi erotis dan keikut sertaan selengkapnya dengan semua aspek kehidupan orang-orang lain, tetapi bukan dalam arti cinta kasih kesaudaraan yang mendalam terhadap orang lain.

Dengan demikian maka, baik pandangan bahea cinta kasih erotis merupakan atraksi individual belaka maupun pandangan bahwa cinta kasih erotis itu tidak lain dari pada perbuatan , kemauan kedua-duanya, atau lebih tepat jika dikatakan bahwa tidak terdapat pada yang lain satu, juga tidak pada yang lain. Oleh karena itu, gagasan bahwa hubungan pernikahan mudah saja diputuskan apabila orang tidak sukses didalamnya, merupakan gagasan yang sama sekali keliru dengan gagasan bahwa hubungan semacam itu, didalam keadaan bagaimanapun , tidak boleh diputuskan.
Suka

sumber :http://ryukirya.wordpress.com/2011/05/16/cinta-kasih-erotis/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar