Menolong
Menolong merujuk kepada proses membantu mengurangkan tekanan seseorang atau klien yang tidak berkaitan dengan bidang perubatan. Proses ini bertujuan untuk membantu klien supaya mereka boleh membuat pilihan yang lebih baik dan dapat meningkatkan keupayaan kediri seseorang.
Dalam pandangan Islam adalah dien yang rahmatan lil’alamin (rahmat bagi semesta alam) Dengan kata lain dapat dinyatakan bahwa Islam merupakan agama yang sarat akan manfaat dan maslahat baik bagi individu maupun sosial. Islam adalah dien yang senantiasa mengajarkan untuk memberikan manfaat dan maslahat kepada sesama manusia maupun sesama ciptaan Allah subhanahu wata’ala.
Tolong-menolong memang telah menjadi satu bagian yang tidak dapat di hilangkan dari ajaran Islam. Islam mewajibkan umatnya untuk saling menolong satu dengan yang lain. Segala bentuk perbedaan yang mewarnai kehidupan manusia merupakan salah satu isyarat kepada umat manusia agar saling membantu satu sama lain sesuai dengan ketetapan Islam.
Islam memang telah mewajibkan kepada umatnya untuk saling menolong satu sama lainnya. Namun demikian, Islam pun memberikan batasan terhadap apa yang telah diajarkannya tersebut. Dien Islam merupakan sebuah ajaran Robbani yang berisikan hukum-hukum dan aturan-aturan. Maka apa yang telah diajarkan di dalam Islam pun tidak dapat dilakukan dengan semaunya sendiri, melainkan ada petunjuk atau aturan pakai.
Untuk itu, hendaknya umat Islam juga harus mengerti benar mengenai tolong-menolong yang diajarkan di dalam Islam tersebut. Aturan pakai untuk menggunakan atau menjalankan ajaran untuk saling tolong-menolong ini tentu saja hanya terdapat di dalam Al Quran dan Hadits, karena Islam adalah dien yang sumber utama ajarannya adalah Al Quran dan Hadits.
Aturan pakai yang untuk melaksanakan ajaran saling tolong-menolong yang terdapat di dalam Al Quran di antaranya adalah sebagai berikut :
وَالْعَصْرِ (١
“Demi masa”
إِنَّ الإنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (٢
Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
إِلا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ
“kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.”
(QS. Al-’Ashr: 1-3)
Contoh yang sederhana misalnya kita membantu seorang nenek yang mau menyebrang jalan, menyisihkan sebagian harta kita untuk korban bencana, membantu seseorang untuk berdiri karena terjatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar